POLEWALI-Gebyar 1 Muharram 1447 H: Muhasabah Diri Menatap ke Depan, Melangkah Meraih Asa Nan Cemerlang dalam Naungan Sang Khalik Maha Penyayang
Dalam semarak menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriyah, masyarakat kembali disatukan dalam refleksi spiritual yang penuh makna. Dengan mengusung tema "Muhasabah Diri Menatap ke Depan, Melangkah Meraih Asa Nan Cemerlang dalam Naungan Sang Khalik Maha Penyayang", kegiatan Gebyar Tahun Baru Islam tahun ini menjadi momentum istimewa untuk memperkuat iman, mempererat ukhuwah, serta menumbuhkan semangat hijrah menuju pribadi dan masyarakat yang lebih baik.
Acara Yang dilaksanakan di MAN 4 BONE ini dimeriahkan dengan lomba Hymne BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim) dan lantunan sholawat, dua elemen yang tidak hanya bernilai seni dan budaya, tetapi juga sarat makna religius. Peserta dari berbagai majelis taklim dan kelompok pengajian,salah satunya dari BKMT (Badan kontak Majelis Taklim) DESA POLEWALI turut ambil bagian dalam unjuk bakat dan kecintaan mereka kepada Rasulullah SAW serta semangat organisasi keagamaan.
Hymne BKMT menggema sebagai simbol pengabdian, semangat persaudaraan, serta komitmen kaum ibu dalam membina keluarga dan masyarakat Islami. Sementara lantunan sholawat yang syahdu menjadi pengingat akan teladan mulia Nabi Muhammad SAW yang selalu menjadi panutan umat.
Tema muhasabah diri sangat relevan di tengah dinamika kehidupan modern yang penuh tantangan. 1 Muharram bukan sekadar pergantian tahun, tetapi juga menjadi momen evaluasi, perenungan, dan perbaikan diri. Menatap ke depan dengan semangat optimisme adalah bentuk nyata dari hijrah: berpindah dari gelap menuju terang, dari lalai menjadi sadar, dari kesia-siaan menuju kehidupan penuh makna.
Dalam suasana yang penuh kehangatan dan kebersamaan, gebyar Muharram ini menjadi ajang menyatukan langkah umat dalam cahaya iman. Di bawah naungan kasih sayang Allah SWT, kita semua diajak untuk melangkah dengan harapan dan keyakinan meraih masa depan yang gemilang.
Semoga semangat tahun baru Hijriyah ini membangkitkan kesadaran spiritual, memperkuat solidaritas sosial, serta menjadi pemantik perubahan ke arah kebaikan yang berkelanjutan.
Penulis: Admin
